Cari Blog Ini

Jumat, 06 Mei 2011

Media Traditional vs New Media

Kehadiran media baru (new media) seperti Internet, i-Phone, i-Pod, i-Pad, radio satelit memunculkan sebuah generasi yang berbeda dalam mengomsumsi informasi.
•Perubahan media tradisional : koran, majalah, tabloid, buku, dsb à new media : Internet (i-News, e-book, online social media, blog, dsb), handphone (Blackberry,i-Phone, dsb), i-Pod, i-Pad, dsb.
•Generasi paper (kertas) à generasi paperless (meminimkan/mengurangi pemakaian kertas) atau generasi multimedia.
•Media tradisional khususnya media cetak tengah menghadapi dilema berat.
•Di negara-negara Asia yang mayoritas penduduknya akrab dengan teknologi tinggi seperti Jepang & Korea Selatan, kekhawatiran bahwa media cetak akan ditinggalkan mulai terasa.
•Di Indonesia dan India, media Internet belum mengancam dominasi media cetak.
•Tingkat akses terhadap Internet di Indonesia & India tergolong masih rendah.
•Indonesia: 25 juta atau 11 persen dari populasi penduduk berjumkah 228 juta orang.
Fakta:
•banyaknya situs-situs berita baru (selain detik.com, kompas.com, tempointeraktif): Vivanews, Okezone, Yahoo News, dsb.
•e-Paper: Kompas, Koran Tempo, dsb.
•Pertumbuhan jumlah pengguna Internet (User) makin tinggi, baik di Indonesia dan dunia.
Fakta ini menyiratkan bahwa di masa depan new media akan semakin berperan, dengan partisipasi masyarakat yang semakin besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar